PENGARUH VARIASI SUHU LAMINATING, WAKTU ULTRASONIC CLEANING, KECEPATAN ROTASI SPIN COATING TERHADAP KARAKTERISASI ORGANIC LIGHT EMITTING DIODE (OLED)
Bobi Khoerun, Arief Udhiarto
Abstract
Organic Light Emitting Diode (OLED) merupakan divais fotonik yang tersusun dari katoda sebagai sisi negatif, anoda sebagai sisi positif, dan sebuah lapisan emissive dari bahan organik yang dapat memancarkan cahaya ketika penghantar diberi arus listrik. Karakteristik arus yang dibutuhkan harus sesuai dengan karakteristik tahanan sehingga dapat menghasilkan fabrikasi OLED yang optimal. Teknik laminasi merupakan salah satu teknik yang digunakan dalam pembuatan Organic Light Emitting Diode (OLED) dengan cara menempatkan struktur OLED pada plastik laminasi. Tahun 2015, Adnan Fatahillah Afiff [1] memfabrikasi Organic Light Emitting Diode (OLED) menggunakan teknik laminasi tetapi hasil fabrikasi belum dapat memancarkan cahaya. Ada beberapa hal yang mempengaruhi karakterisasi OLED saat fabrikasi yaitu suhu laminating, waktu ultrasonic cleaning, dan kecepatan rotasi spin coating. Ketiga faktor tersebut akan mempengaruhi karakteristik arus yang dihasilkan dan dapat memaksimalkan fabrikasi OLED. Oleh karena itu diperlukan penelitian terkait pengaruh ketiga faktor tersebut terhadap karakteristik arus listrik pada OLED. Langkah-langkah yang dilakukan adalah menggunakan teknik laminasi dan memvariasikan waktu ultrasonic cleaning, kecepatan rotasi spin coating, dan suhu laminating. Arus listrik yang mengalir pada Organic Light Emitting Diode OLED dapat mencapai nilai paling tinggi pada saat waktu ultrasonic cleaning selama 15 menit, suhu laminating sebesar 130o C, dan kecepatan rotasi spin coating 4500 rpm.